Memperbaiki Masalah Mount Partisi NTFS Windows di Ubuntu 15.04

Masalah : Tidak Bisa Mount Partisi NTFS Windows di Ubuntu

Bagi pengguna Linux Ubuntu yang dual boot dengan Windows 8, mungkin pernah bertemu dengan masalah dimana saat akan mengakses partisi data yang ada di Windows, kita malah mendapat pesan error yang muncul kira-kira seperti ini “The NTFS partition is in an unsafe state. Please resume and shutdown Windows fully”. Dan jendela error yang muncul seperti ini :

Jika saya hitung, sudah tiga orang teman saya yang menemukan masalah ini. Setelah saya surfing ternyata error ini dapat terjadi karena adanya fitur Fast Start-Up di Windows 8 yang aktif. Jadi begini, normalnya setelah Windows dimatikan, maka semua daya dari komponen komputer/laptop akan dihilangkan, serta semua informasi-informasi  setiap komponen akan dibersihkan. Namun dengan fitur Fast Start-Up ini saat komputer/laptop dimatikan, Windows menyimpan sebagian informasi tersebut (dalam masalah ini hardisk), sehingga saat akan diakses dengan Ubuntu, hardisk tersebut berada dalam kondisi protected. Membuat kita tidak dapat mengakses partisi yang diinginkan karena Ubuntu mengira Windows memang belum benar-benar dimatikan karena masih ada data yang tersimpan di Windows. Meskipun kita tetap bisa mengakses partisi yang bersangkutan secara paksa sebagai root, itu juga kemungkinan masih dalam mode read-only dan tentu tidak nyaman bagi pengguna biasa untuk selalu melakukan mount paksa.

Solusi : Matikan Fitur Fast Start-Up di Windows 8

Agar dapat mengakses partisi Windows kembali lewat Ubuntu, pertama anda harus me-restart komputer/laptop dan masuk ke sistem Windows 8. Setelah itu akses Control Panel > Hardware and Sound > Power Options > System Setting > Choose what the power buttons do geser sedikit kebawah dan hilangkan tanda centang di Turn on fast startup, jangan lupa klik tombol Save changes. 
Jika anda masih bingung dengan cara diatas, ikuti cara dibawah ini yang disertai dengan gambar.
Pertama, tekan tombol START di Keyboard. Kemudian ketikan “power option”, maka Windows akan melakukan pencarian menu Power Options, jangan lupa untuk memilih menu Settings disamping kanan (lihat panah). Kemudian pilih Change what the power button do. 


Geser-geser kebawah sedikit, maka akan terlihat seperti yang ditunjukan panah merah. Hilangkan tanda centang disana. Jangan lupa Save Change.

Sekarang, restart komputer/laptop anda, pilih Ubuntu, dan cobalah untuk mengakses salah satu partisi NTFS yang anda miliki, dannn jeng…jeng…jeng… Partisi NTFS anda sudah dapat diakses.

Catatan* : Tutorial ini sudah saya coba sendiri menggunakan Ubuntu 15.04 dan Windows 8 di notebook Asus Eee PC.

sumber : itsfoss.com 
             : Poss

Membagi Partisi Hard Disk di Windows Tanpa Software

Sebelum kita membagi partisi hardisk dilaptop/komputer kita yang perlu diperhatikan adalah berapa jumlah kapasitas hdd yang terpasang pada laptop/komputer.

Selanjutnya adalah nantinya mau membagi hardisk tersebut berapa-berapa kapasitasnya untuk masing-masing partisi.

Nah kalau sudah tentukan jumlah masing-masing partisi selanjut kita mempraktekkannya.

1.             Klik kanan pada Computer yang ada didesktop atau pada start menu, lalu pilih Manage

2.             Setelah klik Manage maka akan tampil seperti berikut ini.

3.             Selanjutnya pilih Disk Management

4.             Kalau sudah sampai di Disk Management pilih salah satu partisi yang akan dibagi menjadi dua, misalkan mau membagi partisi C: maka klik kanan di (C:) lalu pilih Sharink Volume

5.             Tunggu sampai Querying volume available shrink space selesai.

              

6.          Setelah Querying Shrink Space selesai akan muncul Shrink C:, sekarang bagi jumlah partisi yang akan dibuat.

Total size before shrink in MB maksudnya jumlah keseluruhan sebelum dibagi dalam bentuk MB (MegaBit) yaitu 112961 MB

Size of available shrink space in MB maksudnya jumlah MB yang bisa dibagi yaitu 77129 MB

Total size after shrink in MB maksudnya adalah total kapasitas sesudah dibagi yaitu 35832 MB

Disini saya membagi 20 GB atau 20024 MB, kalau sudah menentukan jumlah (dalam MB) yang kita bagi klik tombol Shrink tunggu samapi proses pembagian selesai.

7.             Kalau sudah selesai maka akan tampil seperti pada gambar berikut ini

8.             Selanjutkan klik kanan di Unallocated atau partisi yang sudah kita Shrink/bagi sebelumnya pilih New Simple Volume dan klik.

9.             Muncul New Simple Volume Wizard klik Next

10.         Selanjutnya klik Next lagi pada Specity Volume Size

11.         Berikutnya di Assign Drive Latter or Path yaitu kita mau kasih partisinya di E, atau lainnya Kecuali C: karena ketika kita menginstal windows di laptop/komputer system windows sudah otomatis memberikan drive C: Klik Next.

12.         Selanjutnya kita tentukan format partisinya (Format Partition) kita menggunakan File system NTFS dengan Alocation unit size Default dan Volume Label New Volume, Centang di Perfome a quick format jika menginginkan format partisinya cepat, Klik Next.

13.         Selanjutnya pada Completing the New Simple Volume Wizard akan diberikan informarsi sebagai berikut:

Volume type                    : New Volume

Disk Selected                  : Disk 0

Volume Size                    : 20023 MB

Drive Latter or Path          : E

File system                      : NTFS

Allocation unit size           : Defaut

Volume label                   : New Volume

Quick format                   : Yes

Enable file and forlder compressin: No

Klik Finish

Sampai disini langkah-langkah membuat partisi tanpa software, untuk mengecek hasilnya buka MyComputer. Sekian dan mohon maaf apabila ada kata-katanya yang tidak menyenangkan dan apabila masih ada yang kurang mohon masukkannya untuk lebih menyempurnakan postingan ini.

Semoga bermanfaat

Salam!!